Judul : Dilan 2 : dia adalah Dilanku tahun 1991
Penulis :
Pidi Baiq
Penerbit : Pastel Books
Tebal Buku : 343 halaman
Tahun Terbit : 2015
ISBN : 978-602-7870-99-4
Sinopsis
:
Milea mulai bercerita
tentang kisah cintanya dengan Dilan. Ya, Milea mengenang kisah cinta yang
terjalin di kota romantis, Bandung. Kali ini kisah Milea dimulai saat Milea dan
Dilan sudah resmi berpacaran. Kisah ini dimulai saat setelah mereka
menandatangani materai tentang ikrar mereka sudah resmi berpacaran. Tempat
jadian mereka berada di warung bi Eem, yang terletak tidak jauh dari Sekolah
mereka. Seteah mereka berdua resmi berpacaran, Dilan membawa Milea naik ke
motor Cb-nya. Mereka menyusuri jalanan dibawah rintik hujan yang terjadi pada
Desember 1990 di kota Bandung tersebut.
Kisah
mereka berbeda dengan remaja –remaja zaman sekarang. Pada saat itu Milea
sangata bahagia dengan resmi Dilan menjadi pacarnya.Milea berasa
menjadi sangat beruntung telah memiliki Dilan. Milea selalu rindu bila tidak
bertemu dengan Dilan.
Pada
Bagian Dilan yang mulai dikeroyok agen CIA, saya merasa iba karena itu merasa
tidak adil. Dilan menyebut yang mengroyok dirinya adalah agen CIA. Tempat
kejadian masih di warung Bi Eem. Tak habis pikir Dilan akan menyebut mereka
dengan julukan itu.
Ternyata
perjuangan Kang Adi untuk mendapatkan Milea belum surut. Saat itu ketika malam
Minggu, ketika Milea telpon dengan Dilan datanglah Kang Adi kerumah Milea. Saat
itu Milea sedang berbincang dan menanyakan jam berapa Dilan apel ke rumahnya.
Dan membuat skenario untuk bertengkar di telpon agar di dengar oleh Kang Adi.
Setelah skenario bertengkar selesai dan langsung membuat Kang Adi berusaha menghibut
Milea. Namun itu tidak berhasil. Dan tibalah Dilan datang ke rumah Milea
untuk membuat Kang Adi tidak betah di rumah Milea. Dan hasilnya pun berhasil.
Yugo adalah saudara jauh Milea yang
beberapa tahun terakhir tinggal di Belgia. Waktu kecil Yugo dan Milea sering
bermain bersama. Yugo merupakan anak dari tante jauh nya Milea. Yugo kembali
tinggal di Indonesia setelah kematian Ayah Yugo. Yugo tinggal di kota
Bandung. Ternyata Yugo suka dengan Milea.
Kekhawatiran yang dirasakan Milea ddengan
di keluarkannya Dilan dari sekolah belum terbukti. Masalah yang dapat
menimbulkan efek seperti itu karena perkelahiannya Dilan dan Anhar. Perkelahian
itu dipicu saat Dilan mengetahui ada yang telah menampar Milea. Kejadiannya
terjadi diwarung bi Eem. Awalnya Milea ingin menemui Dilan untuk menjelaskan
bahwa dirinya pergi dengan Kang Adi ke Kampus ITB. Kejadian menampar Milea yang
dilakukan oleh Anhar disaksikan oleh Bi Eem. Bi Eem lantas memberitahu Dilan
Bahwa Milea telah ditampar oleh Anhar. Perkelahian antara Dilan dan Anhar tidak
dapat dihindari.
Dilan mulai ingin membalas dendanm
terhadap orang – orang yang telah mengeroyok dirinya pada waktu di warung bi
Eem yang disebut Dilan sebagai Agen CIA. Kabar baas dendam yang akan dilakukan
Dilan didengar oleh Milea. Milea merasa khawatir terhadap keselamatan Dilan.
Dan Milea sempat mengancam untuk putus jika Dilan melakukan balas dendam.
Ini lah bagian kedua dari kisah
cinta Milea dan Dilan. Jika pada bagian pertama novel kisah cinta Dilan dan
Milea tentang pendekatan antara Dilan dan Milea, Kali ini kisahnya dimulai pada
hari setelah mereka selesai membuat surat pernyataan mereka jadian. Ya Milea
dan Dilan resmi berpacaran.
Di novel bagian kedua ini terdapat penambahan tokoh seperti Yugo,
Tante Anis, Ayah Dilan dan masih banyak lagi. Selain ada penambahan tokoh tidak
mengurangi rasa penasaran saya membaca sampai habis novel ini. Setting nya
masih sama di kota Bandung yang masih berkisar tahun 1990 hingga Milea lulus
SMA. Settingnya juga ada di kota Jakarta.
UNSUR
INTRINSIK :
- TEMA : PERCINTAAN
- AlUR : Mundur
- TOKOH :
·
Dilan
: Baik,Romantis,humoris
·
Milea
: Perasa,Penyayang.
·
Ibu
: Pengertian
·
Bunda
: Pengertian
·
Nanda
: Pencinta apa adanya
·
Kang
adi : percaya diri
·
Beni
: emosional
·
Anhar
: Keras kepala
-PENOKOHAN:
Semua tokoh diceritakan
langsung oleh penulis.
Milea = " Demi Tuhan,
bukan maksudku untuk membanggakan diri sendiri, tapi aku hanya ingin me mberitahu
untuk memperjelas cerita ini.."
Dilan = Humoris, romantis,
keras kepala, nakal, setia kawan, dan baik. "Senakal-nakalnya anak geng
motor, lia. Mereka juga selalu shalat pada waktu ujian praktik agama.."
-LATAR :
·
Tempat :
Bandung dan Jakarta
·
Waktu : Tahun 1991
·
Suasana: Bahagia, lucu dan mengharukan
- AMANAT:
Penulis mencoba
memberitahukan kepada pembaca bahwa dalam hidup, tidak semua cerita cinta,
harus berakhir dengan bahagia. Karena kadang, sesuatu yang berakhir tidak
sesuai dengan harapan kita akan menciptakan kesan tersendiri, meninggalkan
kesedihan dan kerinduan akan masa lalu. Novel ini juga mengajarkan kita untuk
keluar dari belenggu masa lalu, tanpa harus melupakan semua kenangannya. Karena
bagaimanapun juga, masa lalu itu akan tetap menjadi bagian dari hidup kita.
UNSUR EKSTRINSIK :
- RIWAYAT HIDUP PENGARANG :
Pidi Baiq (lahir di Bandung, Jawa Barat 8
Agustus 1972) adalah seniman multitalenta asal Indonesia.
Dia adalah penulis novel dan buku, dosen, ilustrator, komikus, musisi dan pencipta lagu.
Namanya mulai dikenal melalui grup band The Panas Dalam yang
didirikan tahun 1995.
Pidi Baiq semakin dikenal para pecinta karya sastra khususnya
bergenre humor melalui karyanya berjudul Dilan: Dia adalah Dilanku tahun 1990 terbit
tahun 2014, Dilan Bagian Kedua:
Dia adalah Dilanku Tahun 1991 terbit tahun 2015 dan Milea: Suara dari Dilan terbit
tahun 2016. Selain ketiga karya di atas, Pidi Baiq juga memiliki
karya-karya novel yang lain seperti:
·
Drunken
Monster: Kumpulan Kisah Tidak Teladan terbit tahun 2008.
·
Drunken
Molen: Kumpulnya Kisah Tidak Teladan terbit tahun 2008.
·
Drunken
Mama: Keluarga Besar Kisah-kisah Non Teladan terbit tahun 2009.
·
Drunken
Marmut: Ikatan Perkumpulan Cerita Teladan terbit tahun 2009.
·
Al-Asbun
Manfaatulngawur terbit tahun 2010.
·
At-Twitter:
Google Menjawab Semuanya Pidi Baiq Menjawab Semaunya terbit tahun 2012.
·
S.P.B.U:
Dongeng Sebelum Bangun terbit tahun 2012.
Pidi Baiq juga penulis
naskah film Baracas.Pada
tahun 2017 Pidi Baiq menerima Penghargaan dari IKAPI award kategori Writer of The Year.
- NILAI MORAL :
1.
Norma Agama
Dalam novel, meskipun Dilan adalah seorang ketua
geng motor, akan tetapi Dilan masih tetap taat dan rajin beribadah. Dan
nilai-nilainya dalam hal akademik juga termasuk baik karena Dilan adalah anak
yang pandai.
2.
Norma Adat istiadat
Kebiasaan Dilan yang menyukai seni, membuatnya
pandai menulis puisi sejak duduk di bangku SMP. Dilan juga memfavoritkan tokoh
Mahatma Gandhi yang berasal dari India. Selain itu, Dilan juga pandai dalam hal
bela diri.
3.
Norma Susila
Dilan yang seorang gengstertidak lantas selalu
terlibat dengan permasalahan seperti tawuran, konvoi dan biang onar. Pernah
saat dia sedamg bersama Milea (yang dalam novel diceritakan sebagai pacarnya),
Dilan bahkan memutuskan beristirahat di gedung sate Bandung (yang memang lokasi
dalam novel tersebut berada di Bandung), untuk menghindari konvoi dan keributan
dari geng motor lain.
4.
Norma Kesopanan
Saat Milea kakinya terkilir, dengan baik hatinya
Dilan memanggilkan Mbok Darmi (tukang urut langganan ibu Dilan) dan dengan sopannya
Dilan menjemput dan mengantar Mbok Darmi pergi-pulang.
Created:
Sharah.AWJ
Yuli Yulianti
Laila Nurfadilah
Hasna Q.N
Sinopsis :
Komentar
Posting Komentar